Ingin Kuliah Di Korea? Kenali Dulu TOPIK #Seri Tes Kemampuan Bahasa Asing

Lembaga Pembinaan Bahasa - ì•ˆë…•í•˜ì„¸ì—¬ì—¬ë¡œë¶„ Annyeonghaseyo yeorobun! Lagi-lagi membahasa #SeriTesKemampuanBahasaAsing. Episode sekarang spesial nih buat kalian pecinta Korea, mana suaranya?! Pasti buat pecinta Korea memiliki satu mimpi besar untuk bisa melanjutkan pendidikannya di negara Gingseng ini yaitu Korea lebih tepatnya Korea Selatan. Pastinya salah satu persyaratan untuk bisa berkuliah atu melanjutkan studi di perguruan tinggi Korea adalah kemampuan bahasa Korea yang dapat dibuktikan dengan salah satu tes kemampuan bahasa bagi penutur asing atau non-Korea, salah satunya adalh TOPIK (Test of Proficiency in Korean).

TOPIK sendiri diselenggarakan oleh sebuah lembaga yang bernama NIIED (National Institute for Internasional Education), yang merupakan lembaga atau departemen pendidikan yang ada di Korea. Tes ini pertama kali diadakan pada tahun 1997. Di Indonesia, TOPIK masuk pada tahun 2013 dan tes ini dilaksanakan setiap dua kali dalam satu tahun yaitu bulan April dan Oktober. Akan tetapi, biasanya pendaftaran untuk mengikuti tes ini sudah dibuka beberapa bulan sebelumnya seperti untuk pelaksanaan bulan April biasanya bulan Januari sudah dibuka pendaftarannya dan untuk periode pelaksanaan bulan Oktober biasanya Juli sudah dibuka untuk pendaftarannya.

Level atau tingakatan tes dari TOPIK ini terbagi ke dalam dua level atau tingkatan yaitu TOPIK I dan TOPIK II. Terdapat beberapa jenis soal atau tes yang diujikan yaitu listening, reading, dan wariting. Berikut adalah tabel tentang perbedaan jenis soal yang diujikan antara TOPIK I dan TOPIK II.


Kurang lebih jenis soal, jumalh soal, dan waktu pengerjaan tesnya seperti di dalam tabel di atas. Yang menjadi perbedaan TOPIK I dan TOPIK II adalah writing, di dalam TOPIK I tidak ada writing akan tetapi di dalam TOPIK II terdapat writing. Dikutip dari besiswakorea.com, untuk biaya tes TOPIK ini sekitar Rp. 230.000 untuk TOPIK I dan Rp. 400.000 untuk TOPIK II. Untuk lokasi tesenya sendiri seiring berjalannya waktu banyak sekali lembaga-lembaga bahasa yang menyelenggarakan seperti Fakultas Ilmu Budaya UGM, Balai Bahasa UPI, dan lembaga-lembaga bahasa lainnya. Tapi harus diingat cari lembaga bahasa yang yang resmi bekerja sama untuk melakasanakan TOPIK, agar sertifikat yang dikeluarkan juga dapat dipertanggungjawabkan keautentikannya atau keasliannya.

고마워!

Salam Bahasa!

Referensi:

Author: Pijri Paijar

Editor: Pijri Paijar


Post a Comment

0 Comments